Sepakbola Belgia Akan Sepenuhnya Melarang Iklan Perjudian pada Akhir 2022

Belgia berusaha untuk melarang iklan perjudian, dengan tenggat waktu target untuk resolusi menjadi kenyataan yang ditujukan pada akhir 2022. Proyek baru ini bermaksud untuk melarang perusahaan dan platform untuk beriklan di televisi, radio, media sosial, poster di jalan, di surat kabar atau melalui email, surat dan/atau pesan teks yang dipersonalisasi. Ukuran ini hanya akan mengecualikan lotere. Pada akhir tahun 2022, hampir semua bentuk iklan perjudian termasuk judi bola akan dilarang, karena Menteri Kehakiman Federal Vincent Van Quickenborne mendorong agar Keputusan Kerajaan diperkenalkan untuk tujuan itu.

Peraturan untuk sponsorship olahraga juga akan mulai berlaku: perusahaan perjudian yang bertindak sebagai sponsor hanya akan diizinkan untuk beriklan dengan menggunakan nama merek atau logo, baik di kaus maupun di stadion. Slogan tidak lagi diperbolehkan. Memutar iklan di layar atau melalui pengeras suara di stadion juga akan dilarang. Klub olahraga yang menargetkan anak di bawah umur tidak boleh mengizinkan segala bentuk iklan perjudian.

Dalam siaran pers, Van Quickenborne mengatakan: “Berjudi adalah merokok baru. Industri perjudian menghasilkan lebih banyak keuntungan di negara kita, semua berkat orang-orang dengan kecanduan judi. Iklan perjudian menembaki kami dari semua sisi setiap hari dan mendorong kecanduan ini, termasuk di kalangan anak muda. Lebih dari 100.000 penjudi menunjukkan perilaku judi yang bermasalah dan sepertiga dari mereka sudah memiliki kecanduan yang serius.”

Data ini disediakan oleh laporan oleh pusat keahlian Flemish tentang Alkohol dan Obat-obatan Lainnya. Penjudi bermasalah telah ditemukan membiayai hingga 40% dari omset perusahaan perjudian. Angka terbaru sektor ini yang berkaitan dengan 2019 menunjukkan bahwa total lebih dari 2 miliar euro ($ 2,1 miliar) dihabiskan untuk perjudian, dan 64% populasi orang dewasa telah mencoba perjudian setidaknya setahun sekali. Judi online meningkat sebesar 43% selama pandemi COVID-19.

Mengingat bahwa sekitar 40% penjudi online berusia di bawah 26 tahun, dan hampir 70% lebih muda dari 39 tahun, Van Quickenborne menyatakan bahwa peningkatan popularitas adalah hasil dari “banyaknya iklan yang menjangkau masyarakat melalui berbagai saluran”, yang telah menyebabkan “penerimaan sosial yang lebih besar.”

“Mulai sekarang, filosofinya adalah bahwa hanya orang yang ingin berjudi dan aktif mencari informasi tentang permainan peluang yang akan dihadapkan dengan iklan perjudian di masa depan,” kata Van Quickenborne. Meskipun perjudian dilarang bagi siapa saja yang berusia di bawah 18 tahun, iklan membuat sektor ini juga rentan, kata para pengusul larangan. Sementara peraturan dalam aspek ini diperketat pada tahun 2018, Van Quickenborne percaya bahwa itu tidak menghentikan pertumbuhan eksponensial dari iklan perjudian dan juga menciptakan “zona abu-abu” yang “dieksploitasi dengan penuh semangat” oleh industri perjudian.

Rancangan Keputusan Van Quickenborne telah disetujui oleh enam menteri yang berkompeten, tetapi belum mendapat lampu hijau dari UE dan diberikan pendapat positif oleh Dewan Negara sebelum dapat berlaku efektif. Namun, pemimpin partai MR liberal Francophone Georges-Louis Bouchez turun ke Twitter untuk menyuarakan ketidakpuasannya dengan proposal yang mengatakan bahwa MR sepenuhnya menentang rancangan larangan dan memenuhi syarat sebagai “berlebihan,” dan mengatakan itu akan mendorong orang ke platform di web gelap, tanpa regulasi apapun.

Asosiasi Operator Permainan Belgia (BAGO) juga mengkritik proposal tersebut, dengan alasan hal itu akan menyebabkan pemain kesulitan dalam membedakan operator legal dan ilegal. Asosiasi tersebut juga menyatakan bahwa tidak adil jika larangan tersebut tidak berlaku untuk National Lottery, pengiklan perjudian terbesar di negara tersebut.

Awal tahun ini, Belgia telah memberlakukan kontrol yang lebih ketat pada penjudi di agen koran setelah paket baru reformasi perjudian yang mewajibkan toko yang menawarkan taruhan olahraga dan cara perjudian lainnya untuk mendaftarkan semua pelanggan dan memeriksa apakah mereka cukup umur atau masuk daftar hitam, mulai 1 Oktober 2022. Langkah-langkah itu juga dibuat oleh Van Quickenborne.

Negara-negara lain juga telah bertindak atas iklan untuk mencegah perjudian bermasalah di yurisdiksi mereka. Kembali pada bulan Maret, Armenia mengesahkan undang-undang yang membatasi semua jenis iklan oleh kasino, lotere, bandar taruhan, atau organisasi lain yang menyediakan permainan, hanya mengizinkan di hotel bintang empat dan lebih tinggi, pos pemeriksaan perbatasan, situs web perusahaan, dan bagian depan gedung yang menawarkan perjudian .

Beberapa klub Liga Sepak Bola Inggris serta non-liga meminta Pemerintah Inggris pada bulan April untuk melarang semua iklan perjudian dalam olahraga. 20 klub menandatangani surat yang berusaha untuk mengakhiri sponsor perjudian untuk mencoba dan “menantang gagasan bahwa sepak bola bergantung pada pendapatan iklan perjudian.”